Thursday 19 September 2013

Ibu , Malaikat Pelindung .

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ


Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Suatu ketika, ada seorang bayi yang siap untuk dilahirkan. Maka, ia
bertanya kepada Tuhan. “Ya Tuhan, Engkau akan mengirimku ke bumi.
Tapi, aku takut, aku masih sangat kecil dan tak berdaya. Siapakah nanti
yang akan melindungiku disana?”.
Tuhanpun menjawab. “Diantara semua malaikat-Ku, Aku akan memilih
seorang yang khusus untukmu. Dia akan merawatmu dan mengasihimu.”
Si kecil bertanya lagi, ‘Tapi. disini, di surga ini, aku tak berbuat apa-apa,
kecuali tersenyum dan bernyanyi. Semua itu cukup membuatku bahagia.
Tuhanpun menjawab, ‘Tak apa. malaikatmu itu, akan selalu menyenandungkan lagu untukmu,
dan dia akan membuatmu tersenyum
setiap hari. Kamu akan merasakan cinta dan kasih sayang, dan itu semua
pasti akan membuatmu bahagia.”
Namun si kecil bertanya lagi,
“Bagaimana aku bisa mengerti ucapan mereka, jika aku tak tahu bahasa
yang mereka pakai?
Tuhanpun menjawab, “Malaikatmu itu. akan membisikkanmu kata-kata
yang paling indah, dia akan selalu sabar ada disampingmu. dan dengan
kasihnya, dia akan mengajarkanmu berbicara dengan bahasa manusia.”
Si kecil bertanya lagi, “Lalu, bagaimana jika aku ingin berbicara padamu,
ya Tuhan?”
Tuhanpun kembali menjawab, “Malaikatmu itu, akan membimbingmu. Dia
akan menengadahkan tangannya bersamamu, dan mengajarkanmu untuk
berdoa.” Lagi-lagi, si kecil menyelidik. “Namun, aku mendengar, disana,
ada banyak sekali orang jahat, siapakah nanti yang akan melindungiku?
Tuhanpun menjawab. ‘Tenang, malaikatmu, akan terus melindungimu,
walaupun nyawa yang menjadi taruhannya.
Dia, sering akan melupakan kepentinganya sendiri untuk keselamatanmu.” Namun, si kecil kini malah sedih,
“Ya Tuhan, tentu aku akan sedih jika tak melihat-Mu lagi.
Tuhan menjawab lagi, “Malaikatmu, akan selalu mengajarkamu
keagungan-Ku, dan dia akan mendidikmu, bagaimana agar selalu patuh
dan taat pada-Ku. Dia akan selalu membimbing mu untuk selalu
mengingat-Ku. Walau begitu, Aku akan selalu ada disisimu.”
Hening. Kedamaianpun tetap menerpa surga. Namun, suara-suara
panggilan dari bumi terdengar sayup-sayup. “Ya Tuhan, aku akan pergi
sekarang, tolong, sebutkan nama malaikat yang akan melindungiku….”
Tuhanpun kembali menjawab. “Nama malaikatmu tak begitu penting.
Kamu akan memanggilnya dengan sebutan: Ibu…”

*Gambar Hiasan 

Nota kaki : Sesungguhnya , syurga itu terletak dibawah telapak kaki ibu . Hormatilah ibu mu selagi dia masih berada di dunia ini :') Tidak akan terbalas jasa seorang ibu itu dengan wang ringgit dan emas permata . :') 

0 Doakan saya:

Post a Comment

 
© Copyright | All Right Reserved by Site Owner